Polisitemia ialah merupakan komplikasi yang terjadi pada bayi baru lahir dengan ibu yang mengalami diabetes melitus. Polisitemia adalah keadaan dimana terdapat sel darah merah lebih dari normal atau yang terlalu banyak, dalam keadaan ini terjadi peningkatan viskositas dan volume darah.
Terdapat bentuk
polisitemia relatif dan polisitemia absolut,
polisitemia
relatif timbul jika volume plasma yang bersirkulasi berkurang (hemokonsentrasi)
tetapi volume total sel darah merah yang bersirkulasi normal. Penyebab utama
adalah dehidrasi, hal ini dapat disebabkan oleh:
(1) bertambahnya kehilangan cairan seperti yang
diakibatkan karena diuresis, atau muntah yang berlebihan; (2) penurunan intake
cairan; (3) redistribusi cairan kejaringan.
Penderita
diabetes seringkali mengalami poliuri, hal ini akan menimbulkan penipisan
cairan dan elektrolit yang beredar dalam sirkulasi darah sehingga akan terjadi
kolaps sirkulasi.
Polisitemia
absolut menyatakan keadaan dimana massa sel darah merah yang bersirkulasi
sebenarnya meningkat. Ini diakibatkan
karena penyakit kardiopulmonar yang mengurangi jenuhan O2 arteri
yang merangsang eritropoesis sebagai reaksi fisiologis terhadap hipoksia
jaringan.
Komplikasi
polisitemia ini dilatar belakangi oleh komplikasi lain yang ditimbulkan oleh
diabetes melitus, misalnya pada keadaan hipoglikemi, pada saat ini glukosa
tidak hanya sebagai sumber energi tetapi juga untuk sintesis lipid sedangkan
hal itu dapat menimbulkan pasokan darah menuju ekstremitas terganggu dan juga
mnegakibatkan insufisience placenta.
Pada bayi baru lahir
polisitemia dapat dilihat dengan pemeriksaan fisik yaitu bayi tampak panas,
pernafasannya cepat, refleks menghisap lemah, dan denyut jantung meningkat.
Penanganan polisitemia
dapat dilakukan dengan membuang darah bisa membantu mengurangi kelebihan sel
darah merah, tetapi menyebabkan berkurangnya volume darah, Keadaan ini dapat
memperburuk gejala polisitemia. Oleh karena itu dilakukan transfusi ganti
parsial untuk membuang sebagian darah bayi dan menggantinya dengan plasma dalam
jumlah yang sama.
Anderson, Silvia . 1982. PATOFISIOLOGI. Jakarta: EGC
www. Obstetriginekologi.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar